Bhagia, rasa apa ini...,
sesak di dada.
Mendesak relung jiwa.
Meneriakkan pekik2 kebebasan.
Pemenjaraannya adalah yang terbaik Saat ini.
Karena Bahagia berkawan baik dengan duka lara.
Dan segalanya Berawal dari hampa.
tak baik terlampau bahagia,
duka takkan senang melihatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar